Terowongan
Ada rumor bahwa terowongan di samping kampus ku angker. Kami berencana untuk mengecek terowongan tersebut, sambil uji nyali.
Kami beriga melaju dengan mobil teman ku. Ketika itu sudah malam, jadi tidak ada kendaraan yang lewat, karena rumor tersebut tentunya, jadi orang segan untuk melewati terowongan tersebut.
Ketika kami mulai memasuki terowongan tersebut, sempat dalam hati ku deg-degan, namun perjalanan hampir sampai pada tepi ujung terowongan, kami masih tidak melihat apapun. Kami memutuskan untuk balik lagi, namun tetap saja, kami tidak menemukan hal-hal aneh yang terjadi.
Sudah hampir 5 balik kami berputar di dalam terowongan tersebut, namun kami tetap saja tidak menemukan hal aneh apapun.
Kami pun menyerah, dan memutuskan kembali. Kemudian saat itu hujan deras pun turun membasahi kabin mobil kami saat hendak keluar terowongan.
Tiba-tiba terdengar suara gemeletuk gigi teman ku yang duduk dibelakang.
“hei kau tidak apa-apa ?”tanyaku.
“apa kalian tidak mendengar ?”
“mendengar apa ?” tanya ku lagi.
“suara hujan”
Aku masih bingung dengan apa yang dia ucapkan.